Minggu, 02 Juni 2013



Asteroid

Asteroid adalah benda-benda kecil yang mengelilingi matahari dan garis edar asteroid berada di antara Planet Mars dan Jupiter. Sifat benda-benda tersebut diduga sama dengan planet. Hanya, ukurannya lebih kecil.

Pada 1 Januari 1801, Guiseppi Piazzi astronom Australia menemukan sebuah titik cahaya yang berpindah-pindah tempat di sekitar lintasan planet Mars dan Jupiter. Ia menduga bahwa titik cahaya itu berasal dari komet. Namun, astronom laian bernama Johan Elert Bode mentebut benda itu sebuah planet yang dinamakan dengan Ceres.


Ceres (2,77 SA) adalah benda terbesar di sabuk asteroid dan diklasifikasikan sebagai planet kerdil. Diameternya adalah 750 km. Ceres dianggap sebagai planet ketika ditemukan pada abad ke 19, tetapi di-reklasifikasi menjadi asteroid pada tahun 1850an setelah observasi lebih lanjut menemukan beberapa asteroid lagi. Ceres direklasifikasi lanjut pada tahun 2006 sebagai planet kerdil.
Beberapa tahun kemudian para astronom menemukan benda lain yang serupa dengan Ceres ini yang diberi nama, Vesta, Juno, Pallas dan Hygiea. Dan ukurannya lebih kecil dari  Ceres. Beberapa steroid ini mungkin akan diklasifikasikan sebagai planet kerdi seperti halnya dengan Ceres jika sudah mencapi kesetimbangan hidrostatika.Hingga tahun 1987 dari 100000 buah ateroid, baru sekitar 3500 yang diberikan nama dan Ceres adalah asteroid yang paling besar yang ditemukan.

0 komentar:

Posting Komentar